
MAKALAH
PRISMA, BALOK, DAN KUBUS
Diajukan
Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pendidikan Matematika yang Dibina Oleh Dra.
Titik Sugiarti, M.Pd
Oleh:
Kurnia
Intan Suroni Tsalis (150210204026)
Halida
Nuril Arofah (150210204052)
Nikmatun
Hasanah (159219294114)
Nur
Habibah Ulasari (150210204115)
PRODI S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH
DASAR
JURUSAN ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU
PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JEMBER
2016
KATA
PENGANTAR
Puji
syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat dan
Karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini. Semoga
makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk, ataupun
pedoman bagi pembaca dalam memahami bentuk Prisma, Balok, dan Kubus.
Harapan
saya semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para
pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini dan
kedepannya dapat lebih baik lagi.
Makalah
ini masih banyak kekurangan, oleh karena itu saya harapkan kepada para pembaca
untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan
makalah ini.
Jember,
29 Februari 2016
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR….………………………………………………………….….1
DAFTAR ISI……………………………………………………….…………………2
BAB 1 PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang………………………………………………………………..3
B.
Rumusan
Masalah…………………………………………………………….4
C.
Tujuan………………………………………………………………………...4
BAB 2 PEMBAHASAN
A.
Balok………………………………………………………………………....5
B.
Prisma ……………………………………………………….………….……7
C.
Kubus…………………………………………………….……………….….9
BAB 3 PENUTUP
Kesimpulan…………………………………………….……….…………..11
DAFTAR
PUSTAKA………………………………….……………….…………..12
BAB 1
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Bangun ruang merupakan salah satu
komponen matematika yang perlu dipelajari untuk menetapkan konsep keruangan.
Maka dalam mata pelajaran Matematika perlu diberikan topik pembelajaran ini
kepada semua peserta didik sejak berada di jenjang sekolah dasar untuk
membekali peserta didik dengan kemampuan berpikir logis, analitis, sistematis,
kritis, dan kreatif, serta kemampuan bekerjasama.
Kompetensi tersebut sangatlah perlu
sebagai dasar dari peserta didik untuk mengembangkan, memperoleh, mengelola,
dan memanfaatkan informasi dalam kehidupan sehari-hari.
Bagi siswa sekolah dasar pengenalan
bangun ruang seperti Prisma, Balok, dan Kubus berupa identifikasi bentuk bangun
beserta analisis ciri-cirinya. Meskipun demikian siswa sekolah dasar harus bisa
memahami dan membedakan bentuk bangun ruang beserta cara menghitung luas
permukaan maupun volumenya.
Anak akan lebih tertarik untuk mempelajari
geometri jika mereka terlihat secara aktif dalam kegiatan-kegiatan individu
atau kelompok berkenaan dengan geometri (bangunan-bangunan). Anak hendaknya
diberi kesempatan untuk melakukan inventigasi secara individu atau kelompok
dengan bantuan benda-benda kongkret di sekitar anak.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka
rumusan masalahnya adalah:
1.
Apa pengertian Prisma, Balok, dan Kubus?
2.
Apa saja komponen yang ada pada bangun
Prisma, Balok, dan Kubus?
3.
Apa contoh bentuk bangun Prisma, Balok,
dan Kubus dalam kehidupan sehari-hari?
C. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka
tujuannya adalah:
1. Mengetahui pengertian
Prisma, Balok, dan Kubus
2. Mengetahui
komponen yang ada pada bangun Prisma, Balok, dan Kubus
3. Mengetahui
contoh bentuk bangun Prisma, Balok, dan Kubus dalam kehidupan sehari-hari
BAB 2
PEMBAHASAN
A. BALOK
Balok
merupakan sebuah bangun ruang beraturan yang dibentuk oleh 3 pasang persegi
panjang yang masing-masing memiliki bentuk dan ukuran yang sama.
Sifat–sifat balok:
·
Setiap sisi balok berbentuk persegi panjang.
·
Setiap rusuk-rusuk yang sejajar memiliki ukuran sama
panjang.
·
Setiap diagonal bidang pada sisi yang berhadapan
memiliki ukuran sama panjang.
·
Setiap diagonal ruang pada balok memiliki ukuran
sama panjang.
·
Setiap bidang diagonal pada balok memiliki bentuk
persegi panjang.
Unsur–unsur balok:
·
Sisi
balok adalah bidang datar yang membatasi balok. Sisi balok
dibagi menjadi 6, yaitu:
1)
sisi
alas
2)
sisi
depan
3)
sisi
atas
4)
sisi
belakang
5)
sisi
kiri
6)
sisi
kanan
·
Rusuk balok adalah ruas garis yang
merupakan perpotongan dua bidang sisi pada sebuah balok. Balok memiliki 12
rusuk, yaitu:
1)
8
Rusuk Datar
2)
4
Rusuk Tegak
·
Titik sudut
merupakan pertemuan dari tiga rusuk yang berdekatan. Balok mempunyai 8 titik
sudut.
·
Diagonal
merupakan garis yang menghubungkan dua titik sudut sebidang yang saling berhadapan.
Diagonal balok dibagi menjadi 3 macam, yaitu:
1)
Diagonal
ruang
2)
Bidang
diagonal
3)
Diagonal
sisi
Jaring - jaring balok merupakan
rangkaian sisi-sisi balok yang jika dibentangkan akan terbentuk sebuah bidang
datar.
Macam-macam jarring-jaring balok:
Contoh bangun Balok dalam kehidupan sehari-hari:
1. Kardus
2. Almari
B.
PRISMA
Prisma merupakan bangun ruang yang mempunyai
sepasang sisi kongruen dan sejajar serta rusuk-rusuk tegak saling sejajar.
Jenis – jenis prisma:
•
Prisma
segitiga
•
Prisma
persegi(kubus)
•
Prisma
persegi panjang(balok)
•
Prisma segi lima
Sifat - sifat prisma:
•
Bidang
alas dan bidang atasnya sejajar dan
kongruen
•
Bidang
sisi tegak berbentuk persegi panjang
•
Semua rusuk
tegaknya sejajar dan sama panjang
•
semua bidang
diagonalnya berbentuk jajar genjang.
Unsur – unsur prisma:
·
Sisi
1) Sisi alas
2) Sisi atas
3) Sisi tegak
·
Rusuk
1) Rusuk alas
2) Rusuk atas
3) Rusuk tegak
·
Titik sudut. Prisma memiliki 10 titik sudut
Jaring - jaring prisma:
Contoh bangun prisma dalam kehidupan sehari-hari:
1. Atap rumah
- Pembuatan Tenda
C.
KUBUS
Kubus adalah bangun ruang tiga
dimensi yang dibatasi oleh enam bidang sisi yang berbentuk bujur sangkar.
Sifat–sifat kubus:
- Semua sisi kubus berbentuk persegi.
- Sisi nya memiliki bentuk persegi dan memiliki luas yang sama.
- Semua rusuk kubus berukuran sama panjang.
- Setiap digonal bidang pada kubus memiliki ukuran yang sama panjang.
- Setiap diagonal ruang pada kubus memiliki ukuran sama panjang.
- Setiap bidang diagonal pada kubus memiliki bentuk persegi panjang
Unsur–unsur kubus:
·
Sisi. Sisi kubus adalah bidang datar yang
membatasi kubus. Sisi dibagi
menjadi, yaitu:
1) sisi alas
2) sisi depan
3) sisi atas
4) sisi belakang
5) sisi kiri
6) sisi kanan
·
Rusuk.
Rusuk merupakan ruas garis yang merupakan perpotongan dua bidang sisi pada
sebuah kubus. Kubus memiliki
12 rusuk, yaitu:
1)
8
Rusuk Datar
2)
4
Rusuk Tegak
·
Titik sudut.
Titik sudut merupakan pertemuan dari tiga rusuk yang berdekatan. Kubus mempunyai 8
titik sudut.
·
Diagonal
merupakan garis yang menghubungkan dua titik sudut sebidang yang saling
berhadapan. Diagonal balok dibagi menjadi 3 macam, yaitu:
1)
Diagonal
ruang
2)
Bidang
diagonal
3) Diagonal sisi
Jaring - jaring kubus:
Contoh bangun Kubus dalam kehidupan sehari-hari:
1. Dadu
2. Rubic
BAB
3
PENUTUP
KESIMPULAN
Geometri
dengan bangun ruangnya merupakan pengetahuan dasar yang harus dipelajari siswa.
Para siswa diharapkan mengenal konsep titik, garis, bidang, kubus, balok,
prisma. Pertimbangan lainnya adalah bangun ruang sangat banyak digunakan dalam
kehidupan keseharian siswa.
Pembelajaran
pembuatan model-model bangun ruang (kubus, balok, prisma) dapat dilakukan
dengan bantuan kertas karton, gunting, dan perekat. Adapun caranya dengan
terlebih dahulu dibuat jarring-jaring dari bangun-bangun ruang tersebut dan
dengan melipat dan melekatkan tepi-tepi yang sesuai, maka akan terbentuklah
model-model bangun ruang tersebut. Pembelajaran yang melibatkan pembuatan dan
penggunaan jarring-jaring adalah sangat baik untuk membantu anak-anak
mengembangkan kemampuan visualisasi mereka mengenai ruang.
Dengan
bantuan konsep jaring-jaring bangun ruang dapat menyelesaikan masalah-masalah
matematika atau masalah sehari-hari yang berkaitan dengan bangun-bangun ruang.
Penggunaan konsep jaring-jaring bangun ruang ini dapat dilakukan dalam proses
pembelajaran yang melibatkan anak secara langsung mengidentifikasi,
mempraktekkan, dan mendiskusikan baik dalam kelompok kecil maupun kelompok
besar.
DAFTAR PUSTAKA
CONTOHMAKALAHMATEMATIKABANGUN-BANGUNRUANG_
referensikoe.html
Sumber mtk bangun ruang/Matematika Kelas IV Bangun Ruang Sederhana ~ BISA.htm
MateriMatematikaSDKelasVJenis-JenisBangunRuangdanRumusnya_
DuniaMatematika.com.htm
9-Pengenalan-bangun-ruang-dan-sifat2nya.pdf
BAB II 11-50.pdf
0 komentar:
Posting Komentar